-Pembangunan Gedung Olahraga dan Alokasi Lapangan Bola Serta Lahan Parkir-


Darurrahmah- Alhamdulillah, pembangunan demi pembangunan terus dilakukan demi meningkatkan kualitas sarana di Pondok ini. Kini lapangan bola yang berada tepat di belakang gedung al-Jihad sedang dalam proses pembangunan untuk dijadikan Gedung Olahraga.
Rencananya pembangunan ini akan rampung dalam waktu 50 hari. Penggalian pondasi (ceker ayam) sudah dikerjakan sejak 3 hari yang lalu oleh developer. Pengecoran dan pendirian tiang pasak akan dilakukan pekan depan.
Disamping rencana pembangunan GOR yang sedang dilakukan, lapangan bola dan lahan parkir akan dialokasikan di hutan jati dan gazebo. Ini pula direncanakan akan segera diratakan dalam beberapa hari kedepan. -AR-

-Renovasi Klinik YAPIDA-



Darurrahmah- Fasilitas kesehatan menjadi hal mutlak yang penting bagi pondok pesantren atau sekolah yang memiliki sistem Boarding School (Sekolah Asrama). Demi memperhatikan kesehatan santri dan memfasilitasi setiap santri yang sakit, kini pengelola klinik YAPIDA sedang membangun gedung 3 Lantai.
Rencananya pembangunan 3 lantai ini akan dioperasikan untuk rawat inap pasien baik santri ataupun pasien umum. Selain menambah sarana gedung rawat inap, pihak klinik juga akan melengkapi alat-alat kesehatan, obat-obatan dan lain-lainnya yang berkenaan dengan kesehatan.

Lokasi klinik yang terpisah dari pondok dengan jarak selitar 3 km, maka pondok menyiasatinya dengan memfasilitasi mobil kesehatan (Ambulan).  Mobil ini difokiskan untuk mengantar santri yang sakit ke klinik agar cepat diatasi oleh dokter ahli di klinik YAPIDA.
Dengan fasilitas kesehatan yang memadai semoga sakit yang santri alami dapat ditangani dengan cepat (Quick Response). Sehingga santri bisa lekas sembuh dan dapat segera kembali beraktifitas. -IF-

-Gebyar Ekskull dan LKBB-


Darurrahmah- Dalam kesempatan kali ini bagian kesenian menjadi penanggung jawab kegiatan pembukaan seluruh ekskul. Gebyar ini dimaksudkan untuk menarik minat santri baru agar mengikuti ekskul yang ada. Perekrutan anggota-anggota dimulai hari ini, yang mana seluruh santri diperbolehkan untuk mendaftarkan diri menjadi anggota ekskul.
Ust. Iskandar Purwana, S.Th.i mengungkapkan paska acara Gebyar Ekskull ''Acara ini dimaksudkan agar santri melihat dan bisa memilih apa saja ekskull yang mereka minati'' tuturnya. ''Semoga dengan acara ini mereka (santri) dapat berpartisipasi dalam kegiatan ekskull yang sesuai dengan talenta mereka masing-masing'' tutupnya.
Setelah Gebyar ekskull dilanjutkan dengan LKBB resmi dan variasi. Acara ini diperkasai oleh Mabikori (Pramuka). Setiap kelas diwajibkan menampilkan LKBB baik variasi maupun Resmi bertujuan untuk melatih ketangkasan masing-masing kelompok.
Ust. Miftahul Ghofur yang akrab dipanggil Kak Miftah bertindak sebagai juri ''LKBB variasi adalah ketangkasan baris berbaris yang dikolaborasikan dengan yel-yel kelompok dan ketangkasan diimprovisasikan oleh peserta'' Sahutnya saat diwawancara tim wardah. -Aa-

pondok harus dibela dan dilestarikan Artikel dari siswa kelas 6 ananda ilham prima


assalamu'alaikum. wr.wb.

dizaman globalisasi ini, banyak orangtua yang lebih memilih memasukan putra-putri mereka ke pondok pesantren, banyak alasan yang mereka kemukakan, rusaknya tatanan moral di tengah masyarakat menjadi alasan kuat untuk orangtua masa kini memasukan anaknya ke pondok pesantren.

namun, banyak orang tua atau wali santri yang lupa, bahwa pondok pesantren tidak akan bisa mendidik putra-putrinya jika ada yang tidak dipenuhi oleh para wali santri, layaknya manusia, pondok pesantren juga memiliki hak-hak yang harus di hormati dan dipenuhi oleh para orang tua.

hak pondok pesantren adalah dibela dan dilestarikan

pada hakikatnya, pembelaan dan pelestarian pondok adalah kewajiban yang harus dikerjakan oleh seluruh elemen yang bernaung pada pondok pesantren. kiai, santri, wali santri, keluarga pondok, dan warga pondok, merekalah yang berkewajiban untuk membela dan melestarikan pondok pesantren

"bukankah itu kewajiban kiai?" mungkin pertanyaan ini akan muncul dari segelintir wali santri. kita harus ingat bahwa yang namanya pondok pesantren bukan hanya milik seorang kiai, bukan pula milik sebuah yayasan, namun pondok pesantren adalah milik umat. sehingga membela dan melestarikan pondok pesantren sama dengan membela dan melestarikan umat islam, karena di dalam pondok pesantren terdapat kader-kader umat yang akan menjadi murabbi atau pemimpin dan pendidik umat islam kelak. jadi, membela dan melestarikan pondok pesantren adalah kewajiban kita bersama selaku umat islam.

banyak cara untuk kita membela serta melestarikan pondok pesantren. misalnya, para asatidz mendidik santrinya dengan rasa kasih sayang dan penuh tanggung jawab, para santri belajar dengan rajin dan giat, warga pondok ikut serta dalam penciptaan lingkungan pondok yang nyaman, para wali santri ikut berkiprah dalam memajukan syiar pondok, para dermawan memberikan bantuannya kepada pondok,dan para ahli memberikan sumbangsihnya melalui ilmunya demi kemajuan pondok. membayar bulanan pondok tepat waktu juga merupakan cara kita membela dan melestarikan pondok, karena dalam setiap pergerakannya pondok selalu membutuhkan dana.

kesimpulannya,dengan kita membela dan melestarikan pondok berarti kita juga membela dan melestarikan agama kita, yakni islam. karena insya allah, akan lahir dari rahim pondok, generasi-generasi yang akan memembanggakan islam di zaman yang akan datang.aamiin.

"bondo, bahu, pikir ,lek sapurlune nyawane pisan"
harta, raga, pikran, bahkan kalau perlu nyawa sekalian

wassalamu'alaikum. wr. wb.

writen by:
ilham prima "prime" pangestu al-awaluddin (bekasi)
siswa akhir kelas 6 pondok pesantren daarurrahmah
member of IMTIYAZER GENERATION

Pentingnya Menuntut Ilmu Dalam Agama Islam Artikel Dari Ustdz Muhammad Rouf


Sebagai umat muslim (orang yang beragama Islam) kita memerlukan belajar secara teratur (long live education). Belajar dalam Islam bertujuan agar kita dapat ilmu untuk hidup di dunia dan memperoleh bekal untuk di akhirat. Hal-hal penting tentang ilmu yang harus kita pelajari nantinya akan berpengaruh dan InsyaAllah dapat menjadi pegangan kita selama hidup di dunia yaitu dengan ilmu kita dapat mencari nafkah untuk kebutuhan hidup.

Ilmu Adalah Bunga-bunga Ibadah
Kita harus memahami juga untuk apa kita hidup di dunia ini. Allah menciptakan makhluknya hanya untuk beriman dan bertakwa kepadaNya. Jadi semua hal di dunia yang telah dan akan kita lakukan, semua ditujukan hanya pada Allah. Cara-caranya adalah dengan senantiasa melakukan perbuatan baik. Apakah perbuatan baik itu? Perbuatan baik adalah semua pikiran, perkataan dan tingkah laku yang berniat baik dan dilakukan dengan sikap-sikap terpuji untuk menciptakan kedamaian dan keindahan dalam hidup. Perbuatan baik adalah kunci dari ibadah. Baik ibadah kepada Allah maupun ibadah kepada manusia (termasuk pada diri sendiri). Dalam hal ini ilmu adalah salah satu perbuatan baik yang memiliki dampak positif. Dampak tersebut bisa diterima bagi penerima maupun pemberi ilmu. Itulah arti penting ilmu yang tidak bisa diremehkan begitu saja. Setiap hal di dunia memerlukan ilmu.

Sebab kelebihan yang dimiliki manusia adalah akal. Dengan akal maka manusia dapat berpikir dan mempergunakan pikirannya untuk memperoleh dan mengamalkan ilmu. Menuntut ilmu sebaiknya jangan dianggap kewajiban tetapi sebuah kebutuhan yang asasi dan sangat penting. Menuntut ilmu dapat mengembangkan pola berpikir seseorang sehingga dapat memudahkan dalam menjalani kehidupan. Orang yang menghargai ilmu dan mengamalkannya dengan baik maka hidupnya akan menjadi damai dan sejahtera. Tak jarang manusia menyepelekan ilmu sebab untuk menuntut ilmu memerlukan biaya dan waktu yang lama. Mereka adalah orang-orang yang tidak bisa membuka hati dan pikirannya untuk menerima ilmu. Apabila kita telah membuka hati dan pikiran kita untuk menerima bahwa ilmu itu ada dan berguna, maka dengan sendirinya diri kita akan terbiasa menuntut ilmu karena kebutuhan hidup selalu berkaitan dengan ilmu.

Cerminan Akhlak Mulia Adalah Ilmu yang Baik
Akhlak kita sebagai umat muslim dapat dicerminkan dari perilaku kita sebagai insan penuntut ilmu. Apapun yang kita perbuat selama masih dalam norma yang benar maka akan menampakkan akhlak yang baik. Ilmu yang dimiliki seseorang dapat mencerminkan akhlaknya. Ilmu mengandung tatanan-tatanan yang sistematis dan mampu membentuk watak seseorang. Seperti apa ilmu yang dimiliki seseorang maka seperti itulah kira-kira cerminan akhlaknya. Insan muslim yang berilmu pasti akan memperlihatkan bentuk tingkah laku dan perkataan yang dapat diterima oleh akal sehat dan mencerminkan kesopanan serta pribadi yang baik. Misalnya adalah sikap disiplin, rajin, ramah, sopan, penyayang, suka menolong, hal-hal tersebut merupakan sikap seorang yang memiliki akhlak baik dan berilmu. Kita sebagai umat muslim harus senantiasa meningkatkan ilmu yang kita miliki dan mengembangkannya untuk masa depan.


Untuk Pondok Tercinta Artikel dari Ananda Rifqi Siswa Kelas 5


Assalamu'alaikum.. Alhamdulillah akhirnya ada kemauan lagi untuk mengisi artikel dalam blog ini. Semoga tetap istiqomah, berdakwah melalui sarana blog sederhana ini. aamiin. pun menjadi sejarah kecilku dan kalian di dewasa kelak. insya Allah

Tuhan, harap maklumi kami, manusia-manusia yang begitu banyak kegiatan.
Kami benar-benar sibuk, sehingga kami amat kesulitan menyempatkan waktu untuk-Mu.


Tuhan, kami sangat sibuk.
Jangankan berjamaah, bahkan munfarid pun kami tunda-tunda.
Jangankan rawatib, zikir, berdoa, tahajud, bahkan kewajiban-Mu yang lima waktu saja sudah sangat memberatkan kami.
Jangankan puasa Senin-Kamis, jangankan ayyaamul baith, jangankan puasa nabi Daud, bahkan puasa Ramadhan saja kami sering mengeluh.


Tuhan, maafkan kami, kebutuhan kami di dunia ini masih sangatlah banyak, sehingga kami sangat kesulitan menyisihkan sebagian harta untuk bekal kami di alam abadi-Mu.
Jangankah sedekah, jangankan jariyah, bahkan mengeluarkan zakat yang wajib saja seringkali terlupa.


Tuhan, urusan-urusan dunia kami masih amatlah banyak.
Jadwal kami masih amatlah padat.
Kami amat kesulitan menyempatkan waktu untuk mencari bekal menghadap-Mu.


Kami masih belum bisa meluangkan waktu untuk khusyuk dalam rukuk, menyungkur sujud, menangis, mengiba, berdoa, dan mendekatkan jiwa sedekat mungkin dengan-Mu.


Tuhan, tolong, jangan dulu Engkau menyuruh Izrail untuk mengambil nyawa kami. Karena kami masih terlalu sibuk.

 Terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat bagi kita semua. aamiin. sampai ketemu di entri berikutnya.
Wassalamu'alaikum...
semoga bermanfaat buat pondok ini (less)

-71 Tahun Indonesia Merdeka-





Kemerdekaan sebagai puncak perjuangan dari seluruh pejuangan panjang Indonesia, dalam artian bahwa kita bebas dari seluruh belenggu penjajahan. Kita bebas berkarya, hidup layak dan yang paling penting mendapatkan pendidikan bermutu, karena dengan pendidikan yang baik maka kita dapat mengaktualisasikan diri sebagai bangsa Indonesia di era globasasi ini.

Sebagai pelajar adalah dengan belajar sungguh-sungguh, agar bisa mencapai apa yang di inginkan Dan kemerdekaan tidak lepas dari karunia Tuhan yang sangat besar, yang memberikan kesempatan bagi kita semua, bangsa Indonesia, untuk bisa berdiri tegak, sejajar dengan bangsa-bangsa lainnya di dunia dan memberikan kesempatan bagi kita untuk bisa bekerja sama dengan mereka, serta berperan secara aktif, untuk menciptakan keadilan dan kesejahteraan bersama di dunia. 

71 Tahun Sudah Indonesia Merdeka, kami bersyukur atas nikmat dan karunia yang diberikan oleh Allah SWT, 17 agustus 2016 pukul 07.30 WIB, dipondok pesantren Darurrahmah memperingati atas 71 tahun bumi pertiwi merdeka dengan mengadakan upacara yang dikomandoi oleh santriwan & santriwati kelas 4,3 Dj & 1 DJ.

Upacar pada bagi hari itu pun dilaksanakan dengan hikmat, dihadiri oleh santriwan santriwati beserta dewan guru, alunan music dari Marching band turut meramaikan upacara tersebut ketika sangsaka MERAH PUTIH dikibarkan.

Setelah pengibaran Sangsaka merah putih,Jajaran Direkturpun Membacakan teks proklamasi, pancasila dll, sebagaimana dulu dibacakan oleh ploklamator kita ketika Indonesia merdeka dulu.

Dengan kemerdekaan ini kita berkesempatan untuk mempererat persatuan antara berbagai suku bangsa di Indonesia (tidak dipecah-belah seperti ketika zaman penjajahan Belanda), untuk saling bergotong- royong dan bahu-membahu mencapai kesejahteraan dan keadilan bersama di negara Indonesia. hari kemerdekaan Indonesia biasanya semua masyarakat merayakannya dengan lomba-lomba tertentu seperti, panjat pinang,balap karung,dan lomba memakan kerupuk. Dan begitupun sama dipondok pesantren darurrahmah demi memperingati bumi pertiwi ini yang telah merdeka santripun mengadakan lomba-lomba.

Darurrahmah 17 agustus 2016. Wardah “ Semoga Berkah”-IF-

TIM 88 dari Staff Mental & Bina Lingkungan Beraksi Membasmi Nyamuk aedes aegypti



Ada beberapa penyakit tahunan yang kerap melanda saat musim hujan tiba. Salah satunya adalah demam berdarah dengue (DBB).  Merebaknya kasus DBD membuat Tim Fogging dari Staff Mental dan Bina Lingkungan yang dikomandoi oleh Ust.Hidayatullah S.Pd dengan sigap tim menangapinya,  terkait melakukan aktivitas fogging yang bertujuan untuk memberantas penyebaran nyamuk aedes aegypti dewasa.

Jenis nyamuk aedes aegypti memiliki siklus aktif yang unik. Nyamuk ini akan memasuki rumah dan aktif menghisap darah manusia pada pagi dan sore hari pada pukul 08.00-10.00 hingga 15.00-17.00 waktu setempat. Saat fogging dilakukan di periode aktif nyamuk, maka nyamuk dapat bergerak untuk menghindar. Jenis nyamuk ini dapat terbang hingga 140 meter dari tempat ia menggigit korbannya. Karena itulah siang hari merupakan waktu yang tepat untuk melakukan fogging.

Staff mental beserta jajaranya pun meminimalisir keberadaan nyamuk aedes aegypti di sekitar lingkungan Pondok Pesantren Darurrahmah. Perlu diketahui bahwa juga bahwa nyamuk aedes aegypti merupakan nyamuk yang menyukai bau manusia. Hal ini membuat nyamuk pembawa penyakit DBD ini sering hinggap ataupun istirahat di kamar tidur atau di balik pakaian yang tergantung. Karena itulah penting untuk melakukan fogging hingga ke dalam Asrama Santriwan Maupun santriwati.

Meski menawarkan manfaat, namun fogging tidak dapat dilakukan secara rutin karena dapat menumbulkan resistensi dan juga pencemaran lingkungan. Tindakan fogging hanya dilakukan untuk epidemic situation saja. Selain itu dipondok pun  setiap hari jum’at tidak lupa untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan tindakan 3 M yakni menguras, mengubur dan menutup berbagai tempat air yang dapat menjadi media perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.
Salam Rahmah”Wardah Semoga Berkah”-IF-

Sillaturahim Bersama Wali Santri ''Menjalin Puncak Kesepahaman, Sapiring Reujeung Rahmah Sarerea''



Darurrahmah- Pertemuan wali santri bersama keluarga besar Pondok Pesantren Darurrahamah telah berlangsung semalam (Sabtu, 13 Agustus 2016). Guyuran hujan tidak menyurutkan semangat wali santri untuk mengikuti acara yang diadakan satu tahun sekali ini. Biasanya ini dilaksanakan pada paska liburan semester 1,  namun sudah 2 tahun kebelakang Silaturahim ini diadakan di awal tahun ajaran.

Ada yang berbeda pada Silaturahim tahun ini, acara yang biasanya dilakukan pada pagi hari sampai menjelang dzuhur, namun tahun ini dilaksanakan pada malam hari. Bapak KH. badru Tamam, MA mengatakan ''Tahun ini adalah tahun perdana dilaksanakannya sillaturahim ini pada malam hari, biasanya kita laksanakan siang hari. Kita akan selalu evaluasi kegiatan ini agar semua wali santri dapat menghadiri silaturahim pada tahun-tahun berikutnya''. Sambut sang Pimpinan Pondok itu

Alhmadulillah, acara berjalan lancar dan kondusif ada sekitar 250 wali santri yang dapat menghadiri acara tersebut. Semoga wali santri yang belum bisa menghadiri silaturahim ini dapat menghadirinya ditahun selanjutnya. Bapak Badan Wakaf KH. Rahmatullah Aziz mengatakan ''In Sya Allah untuk wali santri kita akan agendakan perkumpulan atau pengajian entah itu setiap bulannya atau per dua bulan, ini dimaksudkan agar timbulnya komunikasi yang intens antara Pondok dan Wali santri''.  Kata beliau saat memberikan ramah tamah.

Respon yang positif juga ditunjukan oleh 2 wali santri yang menjadi perwakilan pada sesi ramah tamah dan tanya jawab. Wali santri dari Adam Syuja (Santri kelas 4) dan dilanjutkan oleh wali santri dari Naufal Hakim (Santri kelas 3).  Keduanya merespon positif terhadap perkembangan pondok saat ini, namun juga pastinya ada hal-hal yang harus dievaluasi dan dikritisi. Keduanya pun memberikan kritik dan saran yang sangat membangun bagi Pondok ini. Kami ucapkan terima kasih kepada kedua wali santri itu atas kritik dan saran yang membangun.
-Aa-